Akuntansi anggaran merupakan teknik keuangan yang harus diterapkan perusahaan sebelum melaksanakan suatu kegiatan operasional di masa mendatang.
Adanya akuntansi anggaran bertujuan agar visibilitas arus kas suatu perusahaan dapat terpantau dengan baik. Alhasil, perusahaan mampu menjaga stabilitas keuangannya dan terhindar dari masalah finansial lainnya di kemudian hari.
Mengingat perannya yang sangat penting bagi keberlangsungan bisnis suatu perusahaan. Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai definisi hingga jenis-jenis akuntansi anggaran pada artikel RedERP di bawah ini.
Apa Itu Akuntansi Anggaran?
Budget accounting atau akuntansi anggaran adalah kegiatan ekonomi yang berkaitan dengan perencanaan pengeluaran dan pendapatan guna meminimalisir terjadinya situasi over budget di masa mendatang.
Setiap perencanaan yang dilakukan akan dibandingkan dengan pengeluaran dan pendapatan yang sebenarnya. Budget accounting sendiri merupakan bagian dari akuntansi manajemen yang memiliki 2 fungsi utama bagi stabilitas keuangan suatu perusahaan.
Adapun kedua fungsi tersebut, yaitu analisis dan pengawasan. Fungsi analisis bertujuan untuk mengevaluasi performa karyawan di seluruh divisi terkait tingkat kemampuan mereka dalam menyusun rencana anggaran perusahaan.
Sedangkan, fungsi pengawasan meliputi tahapan monitoring yang komprehensif, mulai dari pembuatan hingga pengesahan anggaran pengeluaran ataupun pendapatan.
Setiap divisi yang bertanggung jawab atas penetapan anggaran pengeluaran ataupun pendapatan wajib mempertanggungjawabkan keputusan tersebut sesuai kondisi yang sebetulnya di kemudian hari.
Baca Juga: Sistem Informasi Akuntansi: Pengertian, Fungsi, dan Komponennya
Unsur-unsur Akuntansi Anggaran
Setiap divisi yang bertanggung jawab dalam penyusunan budget accounting, wajib memahami empat unsur utama di dalamnya.
Keempat unsur tersebut harus diterapkan secara sistematis agar pembuatan budget accounting perusahaan dapat terukur dengan baik. Berikut penjelasan keempat unsur utama dalam penyusunan budget accounting.
1. Perencanaan
Seluruh kegiatan keuangan yang baik pasti bermula dari perencanaan yang terukur, begitupula dalam menyusun budget accounting.
Seluruh deskripsi terkait kegiatan yang akan dilaksanakan harus dijelaskan secara terperinci dan sistematis dalam unsur perencanaan serta diuraikan dalam satuan moneter.
Adanya perencanaan dapat berperan sebagai pedoman kerja serta alat koordinasi dalam menjalankan kegiatan bagi setiap divisi perusahaan. Selain itu, perencanaan juga memungkinkan perusahaan untuk melakukan evaluasi dan pengawasan atas pelaksanaan suatu kegiatan.
Tak hanya itu, perencanaan yang terukur dan matang juga merupakan langkah preventif dalam menghadapi ketidakpastian di masa mendatang.
2. Kegiatan Operasional Perusahaan
Unsur kedua yang harus dicantumkan dalam penyusunan budget accounting adalah kegiatan operasional perusahaan.
Pastikan anggaran yang telah ditentukan dapat meliputi seluruh kegiatan operasional divisi perusahaan, mulai dari pembelian, produksi, pemasaran, administrasi, hingga sumber daya manusia.
Perancangan budget accounting yang baik ialah mampu mencakup pembiayaan pengoptimalan performa setiap divisi perusahaan.
3. Unit Satuan Anggaran Berbentuk Satuan Moneter
Supaya perusahaan mudah melakukan evaluasi serta mengukur performa kegiatan, maka dari itu pembuatan akuntansi anggaran harus dinyatakan dalam bentuk satuan moneter.
Satuan moneter yang tertera juga harus disesuaikan berdasarkan mata uang dan jenis kegiatannya. Sebagai contoh, perusahaan B menggunakan dolar dalam menentukan budget.
Contoh lainnya, bahan mentah ditandakan dalam kilogram, tenaga kerja menjadi jam kerja per hari, dan sebagainya.
4. Periode Waktu
Unsur utama terakhir yang wajib tercantum pada budget accounting ialah periode waktu.
Adanya unsur periode waktu akan membuat perusahaan dan divisi-divisi di dalamnya dapat menjalankan kegiatan secara maksimal, serta konsisten mencapai rencana sesuai timeline yang telah direncanakan.
Unsur periode waktu juga memudahkan divisi terkait dalam merencanakan besaran anggaran pengeluaran, serta memprediksi pendapatan atas kegiatan yang akan diterima perusahaan selama jangka waktu tertentu.
Baca Juga: Pentingnya Mengetahui Tahapan Siklus Akuntansi yang Ada Dalam Perusahaan
Jenis Anggaran dalam Budget Accounting
Setidaknya ada 3 jenis anggaran yang umumnya tertera dalam budget accounting, berikut penjelasannya dalam bentuk poin singkat:
- Anggaran Strategis (Strategic Budget): Anggaran keuangan yang disusun untuk periode akuntansi jangka panjang atau lebih dari satu tahun.
- Anggaran Taktis (Tactical Budget): Anggaran jenis ini tergolong ke dalam jangka pendek. Biasa juga disebut anggaran periodik, karena dirancang hanya untuk satu periode akuntansi atau satu tahun saja.
- Anggaran Bertahap: Jenis ketiga adalah anggaran bertahap. Anggaran bertahap berdurasi kurang dari satu periode akuntansi, contohnya 3 bulan ataupun rentang waktu lainnya.
Faktor yang Mempengaruhi Penyusunan Akuntansi Anggaran
Dalam pembuatan atau pembukuan akuntansi anggaran, umumnya akan meninjau 2 faktor utama yang berasal dari internal dan eksternal perusahaan. Berikut uraian singkatnya:
1. Faktor Internal
Faktor internal terdiri atas setiap hal dalam suatu perusahaan yang turut mempengaruhi pembuatan budget accounting, antara lain:
- Data penjualan periode sebelumnya
- Kebijakan perusahaan
- Aset perusahaan
- Kapasitas produksi periode sebelumnya
- Kinerja karyawan atau tenaga kerja perusahaan
- Daya pemasaran periode sebelumnya
- Faktor lain yang berasal dari tubuh perusahaan
2. Faktor Eksternal
Faktor eksternal mencakup segala hal di luar perusahaan yang turut mempengaruhi penyusunan akuntansi anggaran baik dari aspek pertumbuhan bisnis ataupun kondisi lingkungan masyarakat luas, di antaranya:
Ada dua aspek dalam faktor eksternal, yaitu aspek pertumbuhan bisnis dan aspek kondisi lingkungan masyarakat.
Aspek pertumbuhan bisnis terdiri atas sebagai berikut:
- Persaingan dengan kompetitor
- Statistik pertumbuhan penduduk
- Tingkat inflasi
- Pendapatan masyarakat
- Dan faktor terkait lainnya
Sementara itu, aspek kondisi lingkungan masyarakat terdiri atas:
- Tingkat pendidikan masyarakat
- Kepercayaan masyarakat (religius)
- Pola kebiasaan masyarakat
- Adat yang berlaku di masyarakat
- Dan faktor sejenis lainnya
Maksimalkan Akuntansi Anggaran Perusahaan dengan Software Akuntansi RedERP
Perhitungan budget accounting secara manual merupakan cara yang kurang efektif dan cenderung meningkatkan peluang terjadinya human error.
Penggunaan software ERP (Enterprise Resource Planning) termutakhir dinilai mampu menjadi jawaban atas kebutuhan perusahaan saat ini. Dalam upaya mengoptimalisasi bidang akuntansi masing-masing, salah satunya perhitungan budget accounting.
Di Indonesia sendiri kini sudah banyak penyedia layanan ERP. Meski begitu, sangat penting untuk dapat memilih vendor ERP yang mampu menjawab segala kebutuhan akuntansi perusahaan.
Software ERP dari RedERP mampu memenuhi kebutuhan perusahaan saat ini, terkait optimalisasi sekaligus otomatisasi pengelolaan akuntansi.
Melalui penggunaan aplikasi akuntansi RedERP berbasis web, pengelolaan akuntansi perusahaan dapat menjadi lebih praktis dengan tingkat akurasi hasil perhitungan akhir tinggi.
Dengan fitur Budget Management yang tersedia pada aplikasi akuntansi RedERP, Anda dapat dengan mudah menghitung perencanaan anggaran perusahaan, sehingga dapat mencegah terjadinya over budget di masa mendatang.
Tidak hanya itu, fitur Reports & Analysis juga akan memungkinkan Anda menyusun laporan budget accounting dengan perusahaan secara tepat, cepat, dan akurat.
Seluruh fitur yang tersedia pada aplikasi akuntansi RedERP juga sudah terintegrasi, serta dapat dikelola secara real time. Alhasil, pengelolaan akuntansi perusahaan dapat di-monitoring dengan baik.
Tertarik untuk mulai mencoba aplikasi akuntansi dari RedERP? Anda dapat mengajukan demonya secara gratis sekarang melalui tautan di bawah ini.