Dalam dunia bisnis yang kompetitif saat ini, pengelolaan kinerja aset menjadi semakin penting untuk mencapai keunggulan kompetitif. Asset performance management (APM) telah menjadi kekuatan utama dalam mendorong manajemen aset yang lebih komprehensif.
APM dikatakan mampu untuk mendukung industri menggunakan aset dengan optimal dan mengurangi biaya. Hasilnya, operasional bisnis dapat berjalan lebih efektif dan efisien.
Di dalam artikel RedERP berikut ini, mari sama-sama kita pahami apa itu APM!
Apa Itu Asset Performance Management
Asset performance management merupakan pendekatan dalam manajemen aset dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi, ketersediaan, keandalan, pemeliharaan, dan nilai selama asset lifecycle, serta mengurangi downtime.
Proses asset performance management dimulai sejak tahap desain aset dan terus berlanjut sepanjang siklus hidupnya.
Tujuan utamanya adalah untuk mengukur, memantau, dan meningkatkan keandalan, ketersediaan, pemeliharaan, dan keamanan aset dalam bisnis.
Manfaat Asset Performance Management
Asset performance management memiliki manfaat yang menguntungkan. Berikut ini beberapa di antaranya:
1. Peningkatan Efisiensi
APM melibatkan sinergi antara manusia, proses, dan teknologi untuk meningkatkan efisiensi waktu kerja dan meningkatkan pendapatan. Serta memperpanjang masa pakai fisik aset untuk menghemat pengeluaran dan mengurangi biaya operasional serta risiko bisnis.
2. Mengoptimalkan Kinerja Aset
Dengan asset performance management, aset memiliki kemampuan yang diperlukan untuk mencapai kinerja operasional yang optimal, memenuhi tujuan bisnis dan permintaan produksi yang dinamis, serta memberikan kepuasan pelanggan melalui pengiriman tepat waktu dan produk berkualitas.
3. Pemenuhan Standar Regulasi
Pendekatan APM ini merupakan alat sistematis untuk meningkatkan metrik utama seperti waktu kerja, waktu rata-rata perbaikan, umur aset, pengiriman tepat waktu, kualitas/hasil, dan tingkat keselamatan.
4. Meningkatkan Keuntungan dan Kepuasan Pelanggan
Keberhasilan dalam mencapai metrik-metrik dalam pemenuhan standar regulasi berdampak positif pada peningkatan metrik eksekutif seperti pendapatan, margin keuntungan, kepuasan pelanggan, tingkat inventaris dalam proses (WIP), dan laba atas aset (ROA).
Baca Juga: Apa Kerugian Bila Tidak Menggunakan Asset Management System
Tahapan Asset Performance Management
Tahapan asset performance management dapat berbeda-beda tergantung pada organisasi dan industri yang terlibat. Namun, berikut adalah beberapa tahapan umum dalam APM:
1. Gunakan pendekatan hulu ke hilir untuk memantau aset dan mengumpulkan data.
2. Memahami dan menganalisis data menggunakan software computerized maintenance management system (CMMS) atau enterprise asset management (EAM).
3. Ambil analisis data yang dikumpulkan dari software yang digunakan dan kembangkan rencana untuk mengoptimalkan jadwal asset maintenance dan jadwal kerja karyawan. Tujuan dari pengoptimalan ini adalah meningkatkan produktivitas pada aset Anda.
4. Pantau terus dan sesuaikan penggunaan aset dan kondisi kerja, serta pantau terus data aset untuk mengetahui trennya. Saat Anda memantau, dan melacak data, Anda dapat menerapkan proses baru untuk terus meningkatkan aset Anda.
Tips Menerapkan Asset Performance Management
Berikut ini adalah beberapa tips dan trik menerapkan asset performance management yang perlu Anda ketahui.
1. Prioritaskan data dari hulu ke hilir. APM terus meningkatkan prosesnya dengan menggunakan data. Hal ini mendukung pengambilan keputusan yang lebih mudah berdasarkan data.
2. Belajar memahami data dengan cepat menggunakan cara yang efektif. Untuk menerapkan program manajemen aset yang efektif, Anda perlu memahami data yang berhasil dikumpulkan. Tidak hanya itu, Anda juga harus dapat memahami bagaimana informasi dari data tersebut membantu Anda mengambil keputusan.
Kelola Asset Performance Management dengan Software Asset Management RedERP
Asset performance management membantu industri untuk dapat dengan optimal memanfaatkan aset sehingga dapat mencapai hasil yang optimal. Pendekatan ini sangat berguna untuk mendukung manajemen aset yang lebih baik.
Penerapannya pun akan semakin baik saat Anda menjalankannya dengan implementasi asset performance management software.
Dengan memanfaatkan teknologi digital dan analisis data, Anda dapat mencapai keunggulan kompetitif dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
Kemampuan asset performance management software dapat Anda temukan dalam Software Asset Management RedERP, sebuah software dengan sistem terintegrasi dan berbasis cloud yang memudahkan pengelolaan aset.
Software Asset Management RedERP menawarkan berbagai fitur yang membantu dalam manajemen aseet tersentralisasi. Mulai dari membantu dalam identifikasi aset kritis yang memiliki dampak signifikan pada operasi dan tujuan bisnis perusahaan.
Informasi yang akurat tentang aset-aset yang kritis ini, perusahaan dapat lebih fokus dalam memastikan keandalan dan ketersediaan.
Dengan adanya Software Asset Management RedERP, proses pengelolaan, pemeliharaan, dan pelaporan aset dapat dilakukan dengan lebih mudah, cepat, dan akurat.
Tidak hanya membantu dalam pemantauan dan pengumpulan data kinerja aset secara real-time, tetapi juga dapat membantu dalam pembuatan laporan dan analisis, serta mencegah kesalahan manusia.
Software Asset Management RedERP memungkinkan pengguna untuk mengoptimalkan penggunaan aset, mengurangi biaya, mengelola pengeluaran modal dengan lebih efisien, dan akhirnya, memaksimalkan pengembalian atas aset perusahaan, termasuk properti tetap, pabrik, dan peralatan.
Tunggu apalagi? Ajukan trial gratis sekarang juga dengan menghubungi call center kami sekarang juga, ya! Dapatkan manfaat lainnya.