Kampanye atau campaign adalah salah satu strategi bisnis yang berpotensi meningkatkan performa pemasaran atau penjualan sebuah produk maupun layanan jasa.
Pelaksanaan campaign sendiri terdiri atas serangkaian tahapan kompleks di mana pada praktiknya membutuhkan keahlian hingga kualitas data bisnis memadai agar mampu mencapai outcome yang suatu perusahaan harapkan.
Untuk itu, RedERP akan membantu Anda dalam memahami lebih lanjut tentang apa itu campaign, manfaat, contoh, hingga proses penyusunannya secara efektif. Simak dan pahami secara cermat pada artikel di bawah ini, ya!
Apa Itu Campaign?
Dalam dunia bisnis, istilah campaign adalah upaya strategis untuk mempromosikan tujuan perusahaan tertentu yaitu meningkatkan kesadaran terhadap produk baru atau menangkap umpan balik pelanggan.
Dalam definisi lain, kampanye artinya ialah suatu target demi menjangkau konsumen melalui beragam cara dan bahkan berkolaborasi dengan berbagai media misalnya e-mail, surat kabar, televisi, radio, website, hingga media sosial.
Pengimplementasian kampanye sendiri membutuhkan sejumlah komponen pendukung mulai dari tenaga kerja, anggaran, ide inovatif, perangkat memadai, dan sebagainya.
Baca Juga: 5 Pilihan Marketing Software Terbaik untuk Bantu Perkembangan Bisnis
Manfaat Campaign
Pelaksanaan campaign tentunya dapat menambah nilai pengeluaran anggaran suatu bisnis. Meski begitu, manfaat kampanye bisnis sendiri sangat menjanjikan dan terbilang mampu melunasi pengeluaran anggaran yang suatu bisnis telah keluarkan.
Adapun manfaat dari pelaksanaan campaign antara lain:
1. Mendorong kinerja penjualan bisnis.
2. Meningkatkan persentase pendapatan bisnis.
3. Menumbuhkan kesadaran merek di antara masyarakat luas.
4. Mendapatkan lebih banyak prospek konsumen.
5. Semakin mendewasakan hubungan suatu bisnis dengan para pelanggan.
6. Sebuah bisnis semakin menonjol di pasaran dibandingkan kompetitor lainnya (brand awareness).
7. Mengembangkan tingkat loyalitas konsumen terhadap sebuah brand bisnis.
8. Return on Investment (ROI) mengalami peningkatan signifikan.
9. Operasional pemasaran atau penjualan suatu bisnis menjadi lebih efisien dan efektif.
Jenis Campaign
Pada praktiknya, terdapat beragam pilihan campaign yang bisa menjadi pertimbangan suatu perusahaan untuk meningkatkan performa bisnis. Namun, dalam dunia bisnis, ada setidaknya 5 jenis kampanye bisnis yang paling umum.
Berikut adalah ulasan mengenai kelima jenis kampanye yang umum dan banyak digunakan oleh perusahaan global.
1. Advertising
Jenis campaing yang pertama adalah advertising atau kampanye berbasis iklan. Pada kampanye jenis ini, suatu bisnis akan memanfaatkan kehadiran media seperti cetak, online, televisi, ataupun radio dalam membangun kesadaran suatu produk atau layanan di masyarakat luas.
2. Public Relation
Jenis campaign kedua ialah public relation campaign atau kampanye melalui media hubungan masyarakat (PR).
Suatu bisnis melakukan kampanye ini dengan pendekatan hubungan masyarakat guna membangun hubungan positif terhadap antarperusahaan, pemangku kepentingan terkait, pemegang saham, hingga masyarakat luas. Produk dari public relation campaign di antaranya siaran pers, media sosial, dan lainnya.
3. Sales Promotion
Jenis berikutnya ialah sales promotion campaign, yakni kampanye berupa promosi penjualan yang sesuai kebutuhan tertentu untuk meningkatkan daya penjualan sebuah produk atau layanan jasa.
Dalam pelaksanaannya, jenis kampanye ini melibatkan sejumlah upaya seperti penawaran atau diskon khusus bagi pelanggan atau pemberian testimoni produk atau layanan jasa kepada calon konsumen.
Baca Juga: After Sales Service: Macam Bentuk, Contoh, dan Tips Menjalankannya
4. Direct Marketing
Direct marketing campaign merupakan jenis kampanye umum selanjutnya yang cukup populer di kalangan pebisnis. Kampanye jenis ini bertujuan untuk melakukan pemasaran secara langsung kepada target pelanggan tertentu.
Bentuk-bentuk upaya dari direct marketing campaign yaitu e-mail, pesan teks, iklan online, posting-an media sosial, spanduk di situs web, hingga selebaran brosur.
5. Social Media Campaign
Campaign jenis ini bisa diartikan sebagai upaya strategis untuk mempromosikan suatu pesan, produk, layanan, atau tujuan tertentu melalui platform-platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan lainnya.
Tujuan dari kampanye media sosial adalah untuk meningkatkan kesadaran, interaksi, dan keterlibatan pengguna dalam hal yang ingin dipromosikan.
Kampanye semacam ini melibatkan pembuatan konten kreatif, penggunaan tagar (hashtag), kolaborasi dengan influencer, berbagi gambar, video, teks, dan tautan yang relevan untuk mencapai audiens target secara efektif.
Selain itu, pengukuran dan analisis terhadap kinerja kampanye juga penting untuk memahami sejauh mana kampanye tersebut berhasil mencapai tujuannya.
6. Email Marketing Campaign
Pemasaran melalui email adalah strategi yang melibatkan pengiriman pesan-pesan pemasaran kepada daftar kontak atau pelanggan melalui email.
Tujuannya adalah untuk mempromosikan produk, layanan, atau informasi tertentu kepada audiens yang telah menunjukkan minat sebelumnya atau yang telah berinteraksi dengan bisnis atau merek tersebut.
Email marketing melibatkan pembuatan pesan yang menarik dan relevan, seringkali berisi penawaran khusus, diskon, konten informatif, atau pembaruan terbaru.
Selain itu, aspek penting dari campaign ini adalah mematuhi regulasi privasi dan hukum terkait pengiriman email, serta mengukur kinerja campaign melalui metrik seperti CTOR (Click To Open Rate), CTR (Click through Rate), dan Conversion untuk memastikan efektivitasnya.
7. SEO Campaign
SEO adalah serangkaian strategi dan tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan peringkat situs web dalam hasil pencarian (search engine) mesin pencari seperti Google.
Tujuan dari SEO adalah untuk membuat situs web lebih terlihat dan mudah ditemukan oleh pengguna yang mencari informasi tertentu seperti produk, atau layanan yang relevan dengan bisnis atau konten yang disediakan oleh website tersebut.
SEO Campaign melibatkan optimasi konten, struktur situs, penggunaan kata kunci yang relevan, pembuatan tautan (backlink), peningkatan pengalaman pengguna, dan aspek teknis lainnya guna meningkatkan kualitas dan otoritas situs di mata mesin pencari.
Melalui SEO yang efektif, situs web memiliki peluang lebih besar untuk muncul di bagian atas hasil pencarian, sehingga dapat meningkatkan lalu lintas pengunjung dan potensial konversi.
5. Personal Selling
Jenis kampanye umum terakhir yang populer di kalangan perusahaan adalah personal selling campaign. Jenis kampanye ini bersifat lebih personal, berbeda dengan direct marketing , sekalipun keduanya dilakukan secara langsung ketika berhadapan dengan calon konsumen.
Jenis kampanye ini memungkinkan tenaga penjualan untuk melakukan kunjungan terhadap pelanggan yang sudah ada, bertemu calon pelanggan baru di acara networking, menjawab sejumlah pertanyaan dukungan, hingga memberikan penawaran harga untuk pesanan dengan menerapkan komunikasi dua arah.
Cara Membuat Campaign
Ketika membuat sebuah campaign, Anda perlu melakukan perancangan secara cermat, terukur, dan tepat sasaran. Jangan sampai kampanye bisnis yang perusahaan Anda canangkan justru tidak berhasil mencapai target bisnis sesuai harapan sebelumnya.
Berikut adalah 6 tips agar kampanye bisnis yang dirancang berhasil menghasilkan outcome maksimal.
1. Menyiapkan Tim Campaign Berkompeten
Hal mendasar yang harus dilakukan agar perencanaan kampanye bisnis maksimal adalah merekrut tenaga kerja atau tim kerja yang berkompeten dan berintegritas tinggi. Pengembangan kampanye hanya akan berjalan lancar apabila suatu perusahaan berhasil merekrut tenaga kerja yang berkualitas.
2. Menetapkan Tujuan dan Sasaran Campaign yang Relevan
Setelah berhasil merekrut tenaga kerja berkompeten, perusahaan wajib melakukan proses identifikasi terkait tujuan dari pelaksanaan kampanye secara spesifik. Dengan begitu, pelaksanaan kampanye bisa berjalan lancar.
3. Membuat Rancangan Campaign
Campaign yang baik harus melalui proses perancangan terlebih dahulu. Perancangan yang dimaksud terkait pertimbangan atas sumber daya yang digunakan, anggaran, hingga tenaga kerja.
Perancangan detail tersebut berguna dalam membuat panduan atau acuan untuk menjalankan kampanye.
4. Mengidentifikasi Timeline Campaign
Penggambaran timeline juga salah satu hal penting yang harus dilakukan ketika merencanakan kampanye. Timeline pelaksanaan yang jelas akan menjadi titik awal yang baik bagi campaign Anda.
5. Memanfaatkan Berbagai Platform Media Semaksimal Mungkin
Platform media saat ini menawarkan banyak keuntungan yang sangat menjanjikan bagi pelaksanaan kampanye bisnis. Anda bisa memanfaatkan platform media mainstream ataupun sosial untuk meningkatkan efektivitas pelaksanaan kampanye perusahaan.
6. Pantau dan Evaluasi Campaign yang Telah Berjalan
Tahapan terakhir ialah pemantauan dan evaluasi untuk mengetahui sejauh mana kualitas kampanye yang telah dilaksanakan. Tahapan pemantauan dan evaluasi sendiri harus dilaksanakan secara komprehensif dan mendetail.
Hal ini agar perusahaan dapat menciptakan kampanye promosi yang jauh lebih baik dan optimal di kemudian hari.
Contoh Campaign
Sejauh ini, terdapat banyak perusahaan besar yang berhasil menjalankan marketing campaign bisnis mereka. Berikut adalah sejumlah contoh kampanye merek-merek ternama yang terbilang sukses:
1. Produk minuman Coca-Cola membuat campaign dengan tagline “Share a Coke“.
2. Produk Dove dengan kampanyenya yang bertemakan “The Real Beauty Campaign“.
3. Kampanye merek McDonald’ dengan tagline “I’m Lovin’It“.
4. Brand ternama Nike dengan kampanye bertajuk “Find Your Greatness“.
5. Kampanye Nike bertemakan “Just Do It“.
6. Campaign brand bir terkenal dunia Corona dengan mengusung tema lingkungan, yakni “Corona’s Pay With Plastic“.
7. Kampanye merek Nike bertajuk “Play Inside Play For The World“.
Kelola Marketing Campaign dengan Software CRM RedERP
Guna meningkatkan kualitas dan performa pelaksanaan suatu kampanye bisnis, perusahaan memerlukan komponen pendukung seperti software CRM (Customer Relationship Management) dalam prosesnya.
Software CRM sendiri merupakan perangkat lunak yang dirancang sedemikian rupa untuk menunjang sekaligus mengoptimalkan operasi bisnis terkait manajemen pelanggan dan sejenisnya.
Di Indonesia, RedERP merupakan salah satu vendor software CRM terbaik yang telah berpengalaman dalam membantu banyak perusahaan. Sebab, software CRM Indonesia dari RedERP sudah dilengkapi oleh fitur modern yang sesuai dengan kebutuhan mayoritas perusahaan masa kini.
Terkait pelaksanaan campaign, software CRM Indonesia RedERP sudah menyiapkan fitur Marketing Campaign-Promotion. Di mana fitur ini memungkinkan pengguna untuk merancang analisis dan strategi terhadap setiap penjualan perusahaan dari beberapa saluran sekaligus.
Software CRM rancangan RedERP juga sudah dibekali oleh penyimpanan data berbasis cloud.
Tidak berhenti di situ, software CRM RedERP juga memiliki kemampuan lain yang tidak kalah menjanjikan bagi penggunanya mulai dari pemetaan persebaran konsumen potensial, pengaturan alur pengiriman barang, penyusunan laporan penjualan, pengelolaan penjualan sistematis, penyederhanaan dukungan pelanggan, dan masih banyak lagi.
Sangat menjanjikan bukan? Ayo, segera bergabung bersama kami untuk mencapai operasi manajemen pelanggan yang jauh lebih modern, efisien, dan praktis!