Table of Contents
Table of Contents

Perbedaan Direct dan Indirect Procurement yang Wajib Dipahami

indirect procurement

Dalam dunia bisnis dan manajemen, pengadaan barang dan jasa merupakan salah satu aspek yang sangat penting.

Proses pengadaan ini melibatkan beberapa tahapan, termasuk identifikasi kebutuhan, pencarian pemasok, penilaian kualitas, dan negosiasi harga.

Dalam konteks ini, ada dua pendekatan yang umum digunakan dalam pengadaan, yaitu indirect procurement dan direct procurement.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci perbedaan antara indirect procurement adalah dan direct procurement

Kita akan melihat definisi masing-masing, perbedaan mendasar antara keduanya, dan juga beberapa contoh yang dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang penggunaan keduanya dalam konteks bisnis.

 

Apa Itu Direct Procurement?

Direct procurement adalah pengadaan barang dan layanan yang dibutuhkan untuk melakukan produksi atau operasional langsung.

Beberapa contohnya adalah bahan baku atau input yang menjadi dasar dari apa yang ditawarkan oleh organisasi Anda.

Misalnya, penjual roti membeli tepung langsung untuk membuat roti, perusahaan konstruksi memesan semen dan blok langsung untuk proyek yang sedang berlangsung.

Direct procurement ini biasanya ditemukan dalam industri manufaktur fisik di mana bahan baku langsung diproses menjadi produk fisik.

 

Apa Itu Indirect Procurement?

Indirect procurement adalah saat kita membeli barang dan layanan yang mendukung operasional bisnis kita, tapi tidak langsung terkait dengan produk atau layanan yang kita jual kepada pelanggan.

Contohnya, indirect procurement adalah  perlengkapan kantor seperti pena, kertas, atau printer.

Selain itu, juga termasuk langganan perangkat lunak seperti Slack, sistem ERP, dan semacamnya yang digunakan dalam pekerjaan sehari-hari.

Ada juga dekorasi kantor dan peralatan seperti laptop atau komputer pribadi.

Meskipun indirect procurement ini tidak langsung berpengaruh pada produk akhir yang dijual kepada pelanggan, tetapi mereka membantu dalam kelancaran proses kerja.

Contoh yang lebih khusus adalah dalam bidang digital, di mana tidak ada barang fisik yang dijual, tapi lebih banyak layanan yang diberikan kepada pelanggan.

 

Baca Juga: Sistem ERP Procurement Buat Pengadaan Lebih Optimal

 

Perbedaan Direct vs Indirect Procurement

Perbedaan antara direct procurement dan indirect procurement terletak pada tiga aspek utama, yaitu:

 

1. Penekanan pada Hubungan Pelanggan dan Pemasok

Direct procurement melibatkan pembelian langsung bahan baku atau komponen yang digunakan dalam proses produksi.

Dalam hal ini, penekanan utama adalah pada hubungan pelanggan-pemasok yang kuat dan saling menguntungkan.

Pemasok yang dipilih biasanya bekerja sama secara langsung dengan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan spesifik dalam rantai pasokan.

Sedangkan dalam indirect procurement melibatkan pembelian barang atau jasa yang tidak langsung terkait dengan produksi. Ini mencakup pembelian seperti peralatan kantor, perangkat lunak, layanan pembersihan, atau perjalanan bisnis.

Dalam kasus ini, hubungan pelanggan-pemasok tidak selalu menjadi fokus utama, karena banyak pemasok mungkin hanya memberikan layanan atau produk yang dibutuhkan tanpa terlalu banyak keterlibatan dalam operasional perusahaan.

 

2. Pengeluaran

Direct procurement melibatkan pengeluaran yang terencana dan direncanakan sejak awal.

Perusahaan melakukan analisis kebutuhan dan merencanakan pembelian bahan baku atau komponen yang diperlukan dalam proses produksi.

Hal ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan bahan yang tepat pada waktu yang tepat, sehingga produksi dapat berjalan dengan lancar.

Di sisi lain, indirect procurement cenderung lebih spontan dalam pengeluarannya. Pembelian sering kali terjadi saat ada kebutuhan mendesak atau sesuai dengan permintaan yang muncul.

Perusahaan tidak selalu merencanakan pembelian ini dengan cermat karena kebutuhan dan prioritasnya mungkin berubah-ubah seiring waktu.

 

3. Manajemen Persediaan

Direct procurement membutuhkan manajemen persediaan yang lebih ketat. Perusahaan harus memantau dan mengelola persediaan bahan baku atau komponen yang dibutuhkan untuk produksi.

Proses ini melibatkan perencanaan persediaan, pengawasan ketersediaan, dan pengendalian biaya persediaan agar tetap efisien.

Indirect Procurement mungkin tidak memerlukan manajemen persediaan yang sama ketatnya.

Karena barang atau jasa yang dibeli tidak terkait langsung dengan produksi, persediaannya mungkin lebih fleksibel dan dapat diatur sesuai dengan kebutuhan yang timbul.

 

Baca Juga: Sustainable Procurement, Pengertian dan Peran Pentingnya

 

Kelola Berbagai Keperluan Procurement Lebih Mudah dengan Software Pengadaan RedERP

Software ERP
Software ERP

 

Di dalam operasional bisnis, procurement baik secara langsung atau tidak pasti terjadi. Mengelolanya dengan cermat adalah salah satu langkah penting untuk mendukung operasional bisnis berjalan lancar serta tidak terjadi pemborosan keuangan.

Maka tidak heran bila saat ini banyak perusahaan yang menggunakan software procurement untuk membantu mereka mengelola dan merencanakan pengadaan dengan mudah.

Ini juga yang Anda akan dapatkan dalam Software Procurement RedERP. Dengan berbagai fitur dan fungsi yang ada di dalamnya, proses pengadaan dapat Anda kontrol dan kelola dengan baik.

Dilengkapi dengan fitur Automatic Procurement, yang mendukung Anda untuk melakukan pembelian pengadaan secara otomatis kepada vendor yang telah Anda tunjuk di saat stok mulai habis.

Lalu, software ini juga akan membantu Anda dalam mengelola berbagai faktur yang Anda terima dalam pengadaan. Ini tentu saja akan memudahkan Anda dalam manajemen pengeluaran serta memastikan pesanan stok sudah sesuai apa belum.

Fitur yang tidak kalah krusial adalah Report & Analysis, dengan fitur ini Anda dapat mendapatkan laporan yang komprehensif mengenai pengadaan yang dilakukan. Dari sini, Anda juga bisa menilai kelayakan vendor dalam mendukung pesanan Anda.

Dengan bantuan Software Procurement RedERP, manajemen pengadaan dalam bisnis bisa dilakukan lebih mudah dan teratur.

Ajukan demo gratisnya sekarang untuk mengetahui lebih jauh fitur dan fungsinya!

Tags:
Share:
Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
×

Hello!

Konsultasikan Kebutuhan ERP Disini atau Telp kami di +62812 111 42575

× Hubungi Kami