Stock taking atau Stock take adalah salah satu kegiatan wajib dilakukan dikarenakan hal ini berkaitan dengan persediaan sebagai aset penting yang dapat diklasifikasikan dalam aset lancar dan neraca perusahaan.
Kegiatan ini tujuannya untuk mengelola persediaan dan memastikan pemenuhan pesanan perusahaan.
Stock take bisa dilakukan sekali atau dua kali setahun, tergantung dari kebutuhan perusahaan. Tujuan kegiatan ini sendiri adalah untuk meningkatkan laba di masa yang akan mendatang.
Sebagai pelaku bisnis, Anda perlu memahami pentingnya perhitungan stock lebih mendalam sehingga dapat melakukannya dengan tepat.
Simak penjelasan RedERP tentang apa itu stock take, manfaat hingga alasan penting melakukan stock take di bawah ini!
Arti stock take adalah kegiatan menghitung semua stok barang untuk dicocokkan dengan catatan penyimpanan guna menghindari kesalahan data.
Kegiatan ini dilakukan juga untuk mengendalikan persediaan barang yang dijual ataupun dimiliki oleh perusahaan. .
Perhitungan stok kemudian akan dicocokan dengan catatan yang tertulis dalam pembukuan.
Jika ternyata ditemukan perbedaan antara jumlah stok gudang dengan yang ada di catatan, maka Anda bisa menganalisa hal tersebut. Anda pun juga harus dapat meningkatkan kontrol dan mengelola stok yang lebih banyak lagi.
Setiap jenis perusahaan dagang mempunyai tingkat kegiatan stock take yang berbeda-beda. Ada yang melakukannya satu atau dua kali di setiap tahunnya.
Ada juga yang melakukannya setiap triwulan ataupun per bulan sekali. Frekuensi melakukan stock take ini sifatnya fleksibel, sesuai dengan keperluan.
Baca juga: Tidak Terlalu Sulit! Ini Cara Bikin Laporan Stok Opname
Melakukan stock take membuat perusahaan bisa mengambil langkah taktis ketika ternyata ditemukan perbedaan antara stok gudang dengan pencatatan. Sehingga perusahaan dapat memastikan nilai persedian 100% akurat.
Selain memastikan keakuratan data, ada manfaat lainnya dari melakukan stock take, antara lain:
Ketika Anda menemukan hasil perhitungan yang tidak sesuai antara jumlah stok fisik dengan catatan. Anda bisa mendeteksi mengapa hal tersebut bisa terjadi, sering kali ini terjadi karena adanya barang yang hilang dicuri.
Jika hal ini sampai terjadi, tandanya Anda perlu meningkatkan keamanan dan memberikan tindakan tegas kepada pelaku yang kedapatan melakukan pencurian stok. Anda pun dapat meningkatkan frekuensi stock take di perusahaan Anda.
Stock take membantu Anda mengidentifikasi stok yang bergerak lambat dan memungkinkan Anda mengambil keputusan yang tepat terhadap stok barang tersebut.
Misalnya, menjual dengan harga diskon atau membuat bundling agar arus kas tetap berjalan.
Atau, jika Anda mendapatkan data bahwa minat terhadap produk tersebut menurun, Anda dapat mengurangi tingkat produksi dari barang yang geraknya lambat.
Mempunyai stok yang terlalu banyak atau tidak mempunyai stok untuk memenuhi permintaan dapat berakibat negatif pada tingkat profitabilitas bisnis.
Oleh karena itulah Anda perlu melakukan stock take untuk membantu Anda memastikan profitabilitas bisnis.
Dengan adanya data yang akurat terkait stok persediaan, Anda dimudahkan dalam mengambil keputusan operasional secara lebih tepat.
Keputusan tersebut terkait perampingan prosedur gudang, mengurangi pemborosan, dan memaksimalkan inventaris yang tersedia.
Baca Juga: Panduan Tentang SOP Gudang
Ketika Anda bisa mengetahui stok persediaan secara akurat. Anda dapat mengontrol margin keuntungan secara akurat untuk setiap produk yang Anda miliki.
Baca juga: Tanda Perusahaan Membutuhkan Inventory Management Software
Seperti yang sudah disinggung di atas, stock take membantu Anda untuk mengidentifikasi masalah pada kontrol stok dan permasalahan yang dapat menghambat bisnis untuk mendapatkan laba.
Itulah mengapa stock take sangat penting untuk Anda lakukan.
Berikut ini alasan mengapa bisnis Anda harus melakukan stock take secara berkala.
Dari perbedaan laporan stock take, Anda dapat mengidentifikasi lebih awal jika bisnis yang Anda jalankan tidak sesuai dengan rencana awal yang telah ditetapkan.
Dengan begitu Anda dapat menetapkan ulang prediksi penjualan yang dapat Anda capai.
Tidak bisa dipungkiri, pasti banyak dari kita yang kurang memperhatikan manakah produk yang paling banyak diminati dan tidak diminati.
Untuk itu, Anda perlu melakukan stock take yang membantu Anda dalam memahami produk secara lebih baik.
Bila ternyata ada produk yang tersimpan di gudang dalam jangka waktu yang lama, maka itu artinya produk tidak diminati, sehingga Anda perlu mengurangi jumlah pemesanan barang dan melakukan strategi untuk menjual nya.
Aktivitas stock take memungkinkan Anda untuk mendeteksi kekurangan produk. Sehingga, ketika stok produk menipis Anda dapat sesegera mungkin memproses pemesanan stok tambahan.
Baca Juga: Mengenal Istiliah MOQ dalam Bisnis
Stock take sangat membantu keadaan keuangan perusahaan. Hal ini karena Anda akan dapat dengan mudah menganalisis penjualan dan pendapatan.
Ketika Proses dan laporan akurat, Anda dapat menentukan strategi harga yang tepat agar dapat menghasilkan profit tinggi.
Melakukan stock take tidak bisa Anda abaikan. Proses ini akan menentukan proses penjualan yang akhirnya memengaruhi profit bisnis. Jika perusahaan tidak rutin melakukannya, proses penjualan bisa terhambat.
Perlu disadari pula bahwa stock take tidak harus terpaku pada satu rangkaian prosedur saja, tetapi harus dapat dilakukan dengan efektif, efisien, dan cepat. Hal ini karena untuk memastikan bahwa persediaan barang dan catatan akurat.
Kesalahan pencatatan dalam proses perhitungan stock take juga harus diminimalisir agar keputusan yang tepat dapat diambil. Namun, sering kali human error terjadi dalam pencatatan secara manual.
Untuk meminimalisir kesalahan dalam stock take, Anda bisa mempertimbangkan untuk menggunakan sistem dengan otomatisasi seluruh aktivitas perhitungan stok. Anda bisa menggunakan aplikasi inventory & distribusi dari RedERP.
Dengan berbagai fitur yang tersedia, manajemen stok barang dapat Anda lakukan dengan efektif dan mudah. Aplikasi Inventory
RedERP memiliki fitur seperti Shipping and Receipt untuk memantau dan mengelola pengiriman serta masuknya barang ke gudang atau fitur Inventory Movement akan membantu Anda mengawasi perpindahan barang dari gudang ke toko secara real time.
Serta ada berbagai fitur lainnya yang akan menunjang otomatisasi sistem penyimpanan gudang Anda.
Sudah saatnya Anda optimalkan pengelolaan persediaan barang dengan sistem otomatisasi! Ayo ajukan demo sekarang!
Software ERP (Enterprise Resource Planning) memiliki peranan sangat penting bagi perusahaan di era modern ini,…
Afiliasi adalah strategi pemasaran yang memungkinkan perusahaan untuk bekerjasama dengan individu untuk mempromosikan produk atau…
Pasar persaingan sempurna adalah konsep ekonomi yang bisa diibaratkan sebagai "dunia ideal" dalam perdagangan. Di…
Pengelolaan physical inventory system adalah aspek krusial dalam menjaga kelancaran operasional suatu entitas, baik itu…
Revolusi industri adalah periode transformasi mendasar dalam produksi, manufaktur, dan ekonomi yang dicirikan oleh pengenalan…
Kegagalan dalam berbisnis tentunya membuat sebagian pemilik bisnis menjadi berusaha keras untuk menemukan cara mengembalikan…