Manajemen stok barang gudang merupakan hal yang harus dimiliki dalam sebuah bisnis. Dengan mempelajari dan memahami caranya, bisnis yang dijalankan oleh sebuah perusahaan, terutama pada aspek operasi pergudangan akan berjalan dengan lancar.
Pemahaman yang baik tentang manajemen stok barang juga akan membantu suatu bisnis perusahaan dalam menghadapi sekaligus mengatasi segala bentuk tantangan ataupun hambatan di lapangan.
Pada kesempatan kali ini, RedERP akan memberikan sejumlah tips terkait cara manajemen stok barang yang efektif dan akurat. Simak dan pahami secara cermat pada ulasan artikel di bawah ini!
Manfaat Manajemen Stok Barang
Secara umum majemen stok barang memiliki manfaat penting untuk membantu bisnis perusahaan pada aspek operasi pergudangan. Sedangkan manfaat lebih khusus dan detail lagi antara lain sebagai berikut:
1. Pengendalian Biaya
Dengan mengelola stok barang dengan efisien, perusahaan dapat menghindari biaya yang terkait dengan overstock (stok berlebih) atau understock (stok kurang). Hal ini membantu mengoptimalkan pengeluaran dan mencegah pemborosan.
2. Pelayanan Pelanggan yang Lebih Baik
Dengan memiliki stok yang cukup untuk memenuhi permintaan pelanggan, perusahaan dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan menjaga kepuasan pelanggan.
3. Pengendalian Produksi
Manajemen stok yang baik memungkinkan perusahaan untuk mengatur proses produksi secara lebih efektif. Stok yang tepat dapat membantu menghindari kekurangan bahan baku atau komponen yang diperlukan dalam produksi.
4. Pengelolaan Risiko
Dengan memiliki cadangan stok barang, perusahaan dapat mengurangi risiko terhadap perubahan mendadak dalam pasokan atau permintaan. Ini membantu mengamankan operasi perusahaan dari gangguan yang tak terduga.
5. Peningkatan Efisiensi Operasional
Manajemen stok yang baik dapat membantu meningkatkan efisiensi dalam rantai pasok dan operasi perusahaan secara keseluruhan.
6. Pengambilan Keputusan yang Lebih Baik
Dengan memiliki informasi yang akurat tentang stok barang, perusahaan dapat mengambil keputusan yang lebih baik terkait pengadaan, produksi, dan pemasaran.
7. Pengelolaan Penyimpanan yang Efisien
Stok yang terkelola dengan baik membantu dalam pengaturan ruang penyimpanan yang lebih efisien dan terorganisir. Stok barang baru dan lama tidak dapat dijadikan satu dalam penyimpanan barang karena bisa menimbulkan inefisiensi dan kesalahan dalam pengendalian keluar masuk barang.
8. Perencanaan Produksi yang Lebih Baik
Dengan memiliki informasi yang tepat tentang stok barang, perusahaan dapat merencanakan proses produksi dengan lebih baik, menghindari kelebihan produksi atau keterlambatan dalam pengiriman.
9. Peningkatan Aliran Kas
Manajemen stok yang efisien membantu menghindari pengikatan modal dalam stok yang berlebihan, sehingga meningkatkan aliran kas perusahaan.
10. Meningkatkan Keunggulan Bersaing
Dengan mengelola stok barang dengan baik, perusahaan dapat memiliki keunggulan bersaing dalam hal pelayanan pelanggan, efisiensi operasional, dan pengambilan keputusan.
Penting untuk diperhatikan bahwa manfaat-manfaat ini dapat berbeda tergantung pada jenis bisnis dan sektor industri tertentu.
Anda bisa menggunakan software untuk mempermudah pengelolaan inventori dan stok barang dengan RedERP. Untuk informasi lebih lanjut bisa cek fitur lengkapnya disini!
Cara Manajemen Stok Barang
Setidaknya terdapat 8 tips yang bisa Anda implementasikan guna meningkatkan kualitas dan kinerja manajemen stok barang bisnis perusahaan Anda. Berikut adalah penjelasan mengenai kedelapan tips tersebut.
1. Menentukan Metode Pengadaan dan Penyimpanan Gudang
Metode pengadaan dan penyimpanan adalah hal mendasar pertama yang harus Anda tentukan terlebih dahulu sebelum lebih jauh menjalankan beberapa upaya optimalisasi lainnya.
Apabila Anda menyimpan seluruh produk di fasilitas pribadi, maka kontrol dan tangani inventaris secara internal.
Namun, jika Anda menyimpan barang secara eksternal di gudang pemasok atau memanfaatkan pemasok dropship, maka pengelolaan inventaris perlu dilakukan secara mengikat menggunakan alat data ke sistem penyedia jasa penyimpanan.
2. Memutuskan Cara Melacak Data Inventaris
Selanjutnya adalah menentukan teknik atau cara perusahaan Anda dalam melakukan pelacakan terhadap inventaris yang ada.
Pastikan bahwa teknik pelacakan yang ditentukan sesuai dengan kebutuhan maupun hal-hal bersifat teknis atau non-teknis perusahaan. Selain itu, Anda juga perlu mengetahui efektivitas setiap teknik pelacakan.
Cara ini berguna untuk mengetahui, teknik apa yang paling terbaik untuk diimplementasikan ke dalam manajemen stok pergudangan perusahaan Anda.
3. Membuat Sistem SKU Internal
Dengan membuat sistem Stock Keeping Unit (SKU) internal, maka perusahaan Anda akan terbantu dalam mengidentifikasi dan melacak produk secara efisien.
SKU umumnya menerapkan kombinasi huruf dan angka yang disusun untuk menyampaikan detail utama tentang sebuah item secara garis besar.
Sebagai contoh, BW066-3201_RASP merupakan rangkaian kode sistem SKU internal yang ditujukan untuk mengkomunikasikan informasi spesifik terkait peralatan rumah tangga.
Baca Juga: Apa Itu SKU? Begini Contoh SKU dalam Bisnis
4. Mengelola Area Penyimpanan Inventaris Seefisien Mungkin
Pengelolaan penyimpanan inventaris secara efisien merupakan tips selanjutnya guna meningkatkan kualitas manajemen stok barang di gudang perusahaan Anda.
Contoh pengelolaan manajemen stok barang yang bersifat efektif adalah mengidentifikasi dan merapikan setiap produk sesuai kebutuhan ataupun mengurangi intensitas re-stock agar tidak terjadi penumpukan item yang dapat menyebabkan overload pada tempat penyimpanan perusahaan Anda.
5. Menggunakan Teknik Peramalan untuk Memesan Inventaris secara Terukur
Overload adalah salah satu hal yang harus Anda hindari ketika menjalankan manajemen pergudangan. Cara tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan menggunakan teknik peramalan.
Teknik ini bertujuan agar aktivitas pemesanan item atau bahan baku yang dilakukan bisa lebih terukur serta akurat (sesuai kebutuhan bisnis terkini).
Dalam melakukan peramalan, Anda harus mengacu pada sejumlah faktor mulai dari kecepatan penjualan produk, promosi yang akan datang, tren pasar, waktu tunggu pemasok, hingga pertumbuhan bisnis.
6. Mempelajari Prosedur Penerimaan Inventaris
Mempelajari prosedur penerimaan inventaris menjadi tips selanjutnya yang harus dilakukan untuk mencapai optimalisasi manajemen stok barang di gudang perusahaan.
Dengan memahami prosedur penerimaan inventaris, perusahaan Anda akan terhindar dari hal-hal merugikan seperti pemesanan berlebih, pemesanan ulang palsu, dan stok tidak terjual.
7. Menjalankan Aktivitas Pelacakan Level Inventaris
Pelacakan inventaris bisa dilakukan dengan cara menjalankan penghitungan tahunan terhadap setiap item di gudang. Cara ini biasa disebut dengan audit.
Namun, untuk hasil yang lebih maksimal, aktivitas ini wajib dilakukan secara berkala dalam rentang waktu per bulan.
Alasannya agar data yang dihimpun tidak terlalu banyak dan agar setiap permasalahan yang terjadi di lapangan juga bisa diketahui dan diatasi secepat mungkin apabila pelacakan inventaris dilakukan dalam kurun waktu bulanan.
8. Mengimplementasikan Software Inventory dalam Manajemen Stok Perusahaan
Tips terakhir untuk untuk meningkatkan kualitas dan kinerja manajemen stok barang pergudangan perusahaan Anda ialah dengan menerapkan sistem inventory termutakhir dengan software yang canggih.
Sebab, software inventory saat ini memiliki spesifikasi canggih yang tentunya tidak hanya bersifat menunjang namun juga mampu mengoptimalkan baik proses maupun output manajemen pergudangan perusahaan Anda secara bersamaan.
Manajemen Stok Barang Lebih Mudah dengan Software Inventory RedERP
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kehadiran software inventory dalam pelaksanaan manajemen stok barang dapat memberikan sederet manfaat menjanjikan bagi perusahaan.
Sebab, software inventory masa kini sudah dibekali oleh serangkaian sistem maupun fitur modern dan keseluruhannya telah berpedoman pada efisiensi hingga optimalisasi, baik pada proses ataupun output dari pelaksanaan manajemen stok barang. Eksistensi software inventory saat ini juga sudah terbilang mudah untuk dijangkau terlebih di Indonesia.
Rekomendasi teratas vendor software inventory tanah air bagi perusahaan Anda adalah RedERP. Software inventory rancangan RedERP sendiri sudah dilengkapi oleh fitur mutakhir, di mana sudah terbukti mampu mengembangkan kualitas maupun performa sistem inventaris perusahaan.
Terkait manajemen stok, software inventory RedERP sudah menyediakan fitur Physical Inventory Check/Stock Opname. Di mana spesifikasi kemampuan fitur ini ialah mampu memaksimalkan sistem penyimpanan stok barang di gudang perusahaan.
Tidak hanya modul di atas, software inventory RedERP juga menawarkan keuntungan lainnya mulai dari sistem real-time monitoring, fitur manajemen beberapa lokasi gudang sekaligus, pengawasan aktivitas barang, penyusunan laporan komprehensif dan otomatis, hingga pemantauan serta pengelolaan pengiriman barang.
Software inventory RedERP adalah langkah tepat dalam beralih menuju sistem inventaris perusahaan yang jauh lebih modern, praktis, dan optimal. Segera hubungi kontak layanan call center yang tertera pada laman utama website RedERP untuk dapat bergabung bersama kami mulai hari ini!