Dalam mengelola perusahaan, terdapat banyak aspek yang harus diperhatikan agar kesehatan keuangan perusahaan tetap terjaga. Salah satu aspek yang penting dan tidak boleh diabaikan adalah asset management.
Mengelola aset adalah tugas dari seorang staff asset management. Setiap perusahaan hendaknya mengenal tugas dan tanggung jawab staff asset management dengan baik untuk menjamin pengelolaan aset agar dapat memberikan nilai tambah bagi perusahaan.
Pada artikel ini, RedERP akan membahas secara detail tentang tugas dan tanggung jawab dari asset management dan mengapa penting untuk dipahami oleh setiap perusahaan.
Silakan simak ulasannya!
Apa Itu Staf Asset Management?
Manajemen aset atau pengelolaan aset adalah cara untuk mengatur aset-aset sebuah perusahaan agar dapat dimanfaatkan secara optimal dan efisien.
Staff asset management adalah adalah orang yang bertanggung jawab untuk mengelola properti dan aset perusahaan dengan melakukan tugas-tugas tetentu .
Tugas-tugasnya dapat berupa menyusun anggaran, merencanakan stok barang yang aman, menilai properti, membuat laporan kerja, melaksanakan proyek, dan memberikan solusi atas masalah yang timbul dalam pekerjaan mereka.
Staff asset management adalah seorang yang juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa aset perusahaan dikelola dengan baik dan tetap terjaga kondisinya.
Mereka juga harus memastikan bahwa aset-aset tersebut memiliki nilai yang optimal bagi perusahaan dan memberikan manfaat yang signifikan.
Dalam menjalankan tugasnya, staf asset management harus memiliki pengetahuan yang cukup tentang berbagai jenis aset, termasuk properti, perlengkapan, mesin-mesin, dan bahkan kekayaan intelektual.
Mereka harus mampu melakukan pemeliharaan dan perawatan aset secara teratur, serta memastikan bahwa aset tersebut terus diperbarui sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan bisnis.
Baca Juga: Procurement Staff: Tugas, Tanggung Jawab, dan Skillnya
Tugas dan Tanggung Jawab Asset Management
Tugas dan tanggung jawab asset management, di antaranya:
- Menyiapkan anggaran dan rencana kerja tahunan yang mencakup kegiatan dari departemen asset.
- Melakukan monitoring terhadap safety stock dan administrasi gudang.
- Menjalankan proyek khusus dan event perusahaan.
- Memantau dan mengevaluasi anggaran kerja yang telah disusun sebelumnya.
- Membuat sistem dan prosedur yang sesuai dengan kondisi terkini perusahaan.
- Menilai nilai properti yang dimiliki oleh perusahaan.
- Melakukan inspeksi berkala terhadap aset perusahaan di lapangan.
- Menyiapkan laporan program kerja dan agenda kerja yang akan diserahkan kepada general manager.
- Memberikan solusi untuk mengatasi masalah yang terkait dengan kegiatan kerja.
Selain tugas-tugas tersebut, masih banyak lagi tugas-tugas yang harus dilakukan oleh staff asset management sesuai dengan kebutuhan dan perubahan di perusahaan.
Skill Staff Asset Management
Sebagai seorang staff asset management, terdapat beberapa keterampilan atau skill yang diperlukan untuk dapat menjalankan tugas-tugasnya dengan baik, antara lain:
1. Analisis Keuangan
Kemampuan untuk melakukan analisis keuangan secara mendalam, termasuk dalam hal evaluasi risiko investasi dan pengambilan keputusan investasi.
2. Manajemen Waktu
Dalam bidang asset management, waktu sangatlah berharga. Sehingga, seorang staff asset management harus dapat mengelola waktunya dengan baik.
3. Kemampuan Komunikasi
Seorang staff asset management harus dapat berkomunikasi dengan baik secara lisan maupun tulisan. Tak lupa, staf manajemen aset juga harus menguasai presentasi laporan atau hasil analisis.
4. Pemahaman tentang Hukum dan Peraturan
Seorang staff asset management harus memahami berbagai hukum dan peraturan yang terkait dengan bidang investasi dan asset management.
5. Keterampilan Teknologi
Dalam era digital saat ini, keterampilan teknologi menjadi hal yang penting, terutama dalam hal penggunaan perangkat lunak atau software untuk analisis dan manajemen portofolio.
Baca Juga: Kelola Fixed Asset Lebih Optimal dan Komprehensif dengan Software Manajemen Aset RedERP
6. Kerja Sama Tim
Kemampuan untuk bekerja secara mandiri maupun dalam tim juga diperlukan karena pengelolaan aset biasanya dilakukan secara bersama-sama atau tim.
Tak hanya itu, seorang staff asset management juga harus mampu bekerja di bawah tekanan serta memiliki sikap yang bertanggung jawab dan jujur dalam bekerja.
Lalu, staff asset management juga membutuhkan kualifikasi pendidikan minimal strata satu pada jurusan akuntansi, manajemen, keuangan, atau jurusan terkait lainnya.
Akan lebih baik jika latar belakang tersebut disertai dengan pengalaman kerja minimal satu tahun di bidang asset management.
Permudah Pekerjaan Staf Asset Management dengan Software Asset Management RedERP
Staff asset management dapat mempermudah pekerjaan mereka dengan menggunakan software asset management seperti RedERP.
Software Asset Management RedERP adalah sebuah perangkat lunak yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan manajemen aset, termasuk dalam hal pengelolaan aset, analisis aset, dan pelaporan.
Dengan menggunakan RedERP, staf asset management dapat dengan mudah mengelola dan memantau aset perusahaan, membuat laporan aset, melakukan pemeliharaan aset, dan menganalisis aset yang mengalami depresiasi.
Sehingga, staf asset management dapat mengetahui bagaimana cara merawat tiap aset yang dimiliki perusahaan. Akankah disimpan selama mungkin atau harus dikeluarkan untuk menghindari depresiasi lebih dalam.
Dalam era digital saat ini, penggunaan perangkat lunak seperti RedERP sangatlah penting untuk mempermudah pekerjaan staff asset management serta meningkatkan efisiensi serta efektivitas manajemen aset.
Oleh karena itu, segera hubungi RedERP sekarang juga!
