Table of Contents
Table of Contents

Term of Payment Adalah Aturan Pembayaran, Ini Jenis dan Contohnya

term of payment

Term of payment adalah istilah yang tak lagi asing bagi seseorang dengan pekerjaan mengelola keuangan.

Istilah ini mengacu pada sebuah aturan pembayaran yang harus diikuti oleh pembeli.

Ada banyak jenis term of payment (TOP) yang bisa Anda pilih. Selain itu, ia juga memiliki fungsi-fungsi tertentu.

Untuk mengetahui lebih dalam mengenai term of payment, RedERP telah merangkum informasinya dalam artikel di bawah ini. Mari kita simak artikelnya bersama!

 

Arti Term of Payment

Term of payment adalah sebuah aturan pembayaran yang diterbitkan oleh penjual untuk diberikan kepada pembeli. Aturan ini sangat penting dalam transaksi dan biasanya, tiap perusahaan memiliki kebijakannya sendiri. 

Dalam aturan ini, biasanya dicantumkan cara serta waktu pembayaran yang harus dipenuhi oleh pembeli.

Selain itu, TOP dapat berisi ketentuan waktu paling lambat atau batas waktu penundaan pembayaran.

TOP juga menjadi aturan pembayaran yang biasa digunakan oleh vendor atau supplier untuk diberikan kepada pelanggannya. Mereka akan memberikan waktu untuk membayar tagihan selama 14 hari semenjak invoice diterbitkan.

 

Fungsi Term of Payment

Pemilihan jenis term of payment yang tepat akan sangat berpengaruh pada operasional bisnis Anda. Berikut adalah beberapa fungsi dari TOP yang perlu Anda ketahui.

 

1. Dapat memastikan transaksi berjalan dengan lancar

Adanya TOP yang dibuat oleh vendor juga membantu kegiatan transaksi berjalan lancar karena di dalam term of payment telah tertulis dengan jelas metode pembayaran sampai dengan jangka waktu pembayaran yang perlu diselesaikan.

 

2. Berfungsi sebagai cost control perusahaan

Dengan adanya proses tawar menawar harga , maka alur kas perusahaan akan dapat lebih terkontrol dan bisa memberikan keuntungan secara financial aging bagi perusahaan.

Maka dari itu, dalam bisnis procurement, harga barang terkadang tidak terlalu dipermasalahkan, TOP yang disediakan adalah faktor penting yang sering dilakukan oleh pihak pembeli.

 

Jenis Term of Payment dalam Bisnis

term of payment adalah
Jenis term of payment.

 

Berikut adalah beberapa jenis TOP yang umum digunakan dalam transaksi bisnis:

 

1. Pembayaran Tunai (Cash Payment)

Pembayaran dilakukan secara langsung dengan menggunakan uang tunai atau melalui transfer bank saat barang atau jasa diterima.

 

2. Pembayaran di Tempat (Payment on Delivery)

Pembayaran dilakukan pada saat barang atau jasa dikirim atau diterima oleh pembeli.

 

3. Pembayaran di Muka (Advance Payment)

Pembeli membayar sejumlah uang di muka sebelum barang atau jasa dikirim. Biasanya digunakan untuk mengamankan pesanan atau pemesanan khusus.

 

4. Pembayaran Setelah Penagihan (Payment on Invoice)

Pembeli melakukan pembayaran setelah menerima faktur atau tagihan dari penjual. Jangka waktu pembayaran dapat ditentukan, seperti 30 hari netto.

 

5. Pembayaran dengan Diskon (Discounted Payment)

Penjual memberikan diskon kepada pembeli jika pembayaran dilakukan dalam jangka waktu tertentu.

Contohnya adalah 2/10 net 30, di mana pembeli mendapatkan diskon 2% jika membayar dalam waktu 10 hari, jika tidak, pembayaran penuh harus dilakukan dalam waktu 30 hari.

 

6. Pembayaran dengan Letter of Credit (L/C)

Pembayaran dilakukan melalui surat kredit yang dikeluarkan oleh bank. Bank memberikan jaminan pembayaran kepada penjual berdasarkan persyaratan yang telah disepakati sebelumnya.

 

7. Pembayaran dengan Ansuran (Installment Payment)

Pembayaran dilakukan dalam beberapa angsuran sesuai dengan kesepakatan antara penjual dan pembeli. Jumlah dan jangka waktu angsuran dapat bervariasi.

 

8. Pembayaran dengan Konsinyasi (Consignment Payment)

Barang dikirimkan ke pembeli, namun penjual tetap menjadi pemilik barang hingga barang terjual. Pembayaran dilakukan berdasarkan penjualan barang tersebut.

 

9. Pembayaran dengan Wesel (Bill of Exchange)

Pembayaran dilakukan melalui wesel yang berisi janji pembayaran oleh pembeli pada tanggal yang ditentukan. Wesel dapat diuangkan di bank pada saat jatuh tempo.

 

10. Pembayaran dengan Garansi (Guaranteed Payment)

Pembayaran dilakukan melalui garansi bank atau jaminan pembayaran lainnya yang diberikan oleh pembeli sebagai jaminan pembayaran kepada penjual.

Setiap jenis TOP dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kesepakatan antara penjual dan pembeli dalam transaksi bisnis.

 

Contoh Term of Payment

Perusahaan memiliki aturan tersendiri dalam menyusun aturan pembayaran. Oleh karena itu, ada berbagai macam bentuk.

Berikut beberapa contoh term of payment yang biasa diajukan oleh perusahaan:

 

1. Cash on Delivery (COD)

Cash on delivery adalah jenis pembayaran yang biasa digunakan oleh pengusaha jual beli online. COD mewajibkan pembeli untuk melakukan pembayaran ketika barang sudah diterima olehnya.

Kini, banyak toko online yang menggunakan jenis pembayaran COD.

 

2. Cash Before Delivery (CBD)

Selain COD, transaksi jual beli online juga mengenal jenis term of payment cash before delivery atau CBD. Jenis pembayaran CBD tidak mengharuskan pembeli untuk membayar secara tunai.

Arti dari jenis term of payment ini adalah pembeli wajib membayar terlebih dahulu sebelum barang dikirimkan. 

Ada berbagai metode pembayaran untuk term of payment jenis ini, misalnya lewat kartu debit, kredit, mesin ATM, e-wallet, dan lain-lain. Selain itu, term of payment jenis ini biasa digunakan untuk transaksi barang yang tidak terlalu mahal.

 

3. Net d Days

Net d days adalah jenis term of payment yang merujuk pada aturan pembayaran barang secara keseluruhan dalam kurun waktu tertentu saat barang akan diterima.

Misalnya, ketika penjual menerbitkan net 30 days, maka pembeli harus menyelesaikan pembayaran secara keseluruhan dalam kurun waktu 30 hari.  

 

Baca Juga: NPV atau Net Present Value: Pengertian hingga Cara Menghitungnya

 

4. Cash in Advance

Cash in Advance adalah jenis term of payment yang mewajibkan pembeli untuk membayar terlebih dulu kepada penjual.

Barang yang belum dibayar tidak akan dikirim oleh penjual. Apabila barang yang dibeli sudah dibayar, maka penjual akan mengemas dan mengirimkannya.

 

5. End of Month (EOM)

Terakhir, ada jenis term of payment end of month, di mana pembeli harus membayar barang pada penjual dalam kurun waktu setiap atau hingga akhir bulan.

 

Baca Juga: Seperti Apa Format Purchase Order?

 

Sistem Akuntansi dari Software ERP RedERP Bantu Mengelola Term of Payment

Software ERP
Software ERP

 

Term of payment bisa menjadi cara yang efektif untuk membuat transaksi dalam bisnis berjalan lancar dan membantu aliran kas perusahaan lebih baik. Membuat aliran kas lebih baik bahkan dikatakan para ahli sebagai hal yang lebih baik daripada mendapatkan keuntungan.

Hal ini karena aliran kas adalah uang yang sebenarnya sudah ada dan tersedia di perusahaan. Berbeda dengan keuntungan yang hanyalah jumlah uang dalam angka.

TOP yang beragam akan menjadi suatu tantangan bagi perusahaan dalam mengelola keuangan. Oleh karena itu, apapun jenis aturan pembayaranyang dipilih, perusahaan perlu mengelolanya dengan cermat dan beralih dari cara manual menuju penggunaan teknologi.

Kini, telah hadir software akuntansi RedERP yang mampu mengelola berbagai jenis pembayaran dari pelanggan dan menghitungnya dengan cermat di dalam sistem. Manajemen dan penjualan jadi tercatat dengan rapi dalam sistem RedERP!

Selain itu, Anda juga bisa otomatisasi jurnal besar dan penghitungan pajak, mengelola arus kas dan anggaran perusahaan, serta membuat laporan dan analisa yang akurat. 

Ada banyak fitur yang bisa Anda nikmati di sistem akuntansi dari Software ERP RedERP karena software ini telah terintegrasi dengan seluruh lini bisnis yang Anda perlukan, mulai dari pengadaan, distribusi, pemasaran, dan lain-lain.

Tunggu apa lagi? Coba dan rasakan sendiri kemudahan dalam mengelola bisnis dengan RedERP!

Tags:
Share:
Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
×

Hello!

Konsultasikan Kebutuhan ERP Disini atau Telp kami di +62812 111 42575

× Hubungi Kami