Table of Contents
Table of Contents

Cost Structure Adalah: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Contohnya

cost structure adalah

Dalam dunia bisnis yang penuh tantangan ini, ada banyak faktor yang berkontribusi pada kesuksesan suatu perusahaan. Salah satu aspek kunci yang sering kali menjadi perhatian utama adalah struktur biaya atau cost structure.

Struktur biaya, mendasari setiap keputusan dan aktivitas bisnis. Ini mencakup berbagai komponen biaya yang terlibat dalam produksi barang atau penyediaan layanan. 

Dari biaya bahan baku hingga biaya tenaga kerja dan overhead, struktur biaya juga membentuk dasar analisis bisnis dan menjadi landasan bagi keputusan strategis.

Dalam artikel RedERP ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai cost structure. Yuk disimak!

 

Pengertian Cost Structure

Cost structure adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan komponen biaya pengeluaran yang dikeluarkan oleh suatu perusahaan atau organisasi dalam menjalankan kegiatan bisnisnya.

Biaya ini mulai dari persiapan, proses produksi, sampai dengan marketing.

Sebagai bagian penting dari analisis bisnis, cost structure membantu perusahaan untuk memahami komponen biaya mereka, mengidentifikasi area-area yang memerlukan efisiensi, dan membuat keputusan strategis yang lebih baik dalam perencanaan keuangan dan operasional.

Di perusahaan, struktur biaya dilakukan dengan menghitung fix cost dan biaya variabel yang sebagai bagian darinya. Adanya cost structure begitu penting terutama saat perusahaan ingin melakukan efisiensi pengeluaran.

 

Fungsi Cost Structure

Cost structure memiliki beberapa fungsi penting dalam pengelolaan bisnis, di antaranya:

 

1. Membantu Perencanaan Anggaran

Dengan memahami struktur biaya, perusahaan dapat merencanakan anggaran dengan lebih baik.

Hal ini membantu manajemen dalam menetapkan tujuan keuangan dan mengalokasikan sumber daya dengan bijaksana.

 

2. Mempermudah Analisis Profitabilitas

Cost structure memungkinkan perusahaan untuk menganalisis profitabilitas dari setiap produk atau layanan yang ditawarkan. 

Dengan mengetahui berapa biaya yang terlibat dalam produksi atau penyediaan setiap produk atau layanan, perusahaan dapat menilai apakah produk atau layanan tersebut menghasilkan keuntungan yang memadai.

 

3. Mendukung Evaluasi secara Efisien

Struktur biaya membantu perusahaan untuk mengidentifikasi area-area yang memerlukan efisiensi.

Dengan mengevaluasi komponen biaya secara rinci, perusahaan dapat mencari cara-cara untuk mengurangi biaya atau meningkatkan efisiensi operasional.

 

4. Sumber Pengambilan Keputusan yang  Strategis

Fungsi lainnya adalah sebagai sumber pengambil keputusan strategis. Misalnya, perusahaan dapat menggunakan informasi tentang struktur biaya untuk memutuskan apakah mereka harus memproduksi sendiri atau membeli dari vendor.

 

Macam-macam Cost Structure

Terdapat beberapa jenis cost structure yang dapat diidentifikasi berdasarkan sifat dan karakteristiknya:

 

1. Fixed Costs (Biaya Tetap)

Biaya tetap adalah jenis biaya yang jumlahnya tetap dan tidak dipengaruhi oleh tingkat produksi atau volume penjualan.

Contoh biaya tetap termasuk sewa bangunan, gaji manajemen, dan biaya administrasi bulanan.

 

2. Variable Costs (Biaya Variabel)

Biaya variabel adalah jenis biaya yang berubah seiring perubahan dalam tingkat produksi atau penjualan. Contoh biaya variabel termasuk bahan baku, tenaga kerja langsung, dan biaya produksi.

 

3. Alokasi Biaya

Alokasi biaya merujuk pada proses analisis yang bertujuan untuk mengidentifikasi, mengumpulkan, dan menetapkan biaya yang terlibat dalam kegiatan bisnis secara lebih tepat.

Tujuan utama dari alokasi biaya adalah agar pemilik bisnis dapat memasukkan dana atau biaya ke pos-pos yang sesuai, berdasarkan perbedaan aktivitas yang berbeda.

 

4. Pengumpulan Biaya

Pengumpulan biaya merupakan tindakan mengelompokkan biaya secara individual. Nantinya, biaya-biaya ini akan dijadikan sebagai elemen alokasi biaya yang harus ditetapkan dengan cermat.

Contohnya bisa kita temukan dari pengumpulan biaya seperti biaya overhead, biaya maintenance, dan biaya yang termasuk dalam biaya tetap.

 

Unsur Cost Structure

Cost structure terdiri dari beberapa unsur yang harus dipahami oleh perusahaan untuk menganalisis dan mengelola biaya dengan lebih efektif:

  • Biaya Bahan Baku: Biaya untuk memperoleh bahan baku yang digunakan dalam produksi.
  • Biaya Tenaga Kerja: Gaji dan tunjangan untuk pekerja yang terlibat dalam produksi atau penyediaan layanan.
  • Biaya Overhead Pabrik: Biaya-biaya produksi yang tidak termasuk dalam biaya bahan baku atau tenaga kerja langsung, seperti biaya perawatan mesin, listrik pabrik, dan sewa pabrik.
  • Biaya Administrasi: Ini adalah cost untuk menjalankan fungsi administratif perusahaan, termasuk gaji karyawan kantor, biaya kantor, dan biaya administratif lainnya.
  • Biaya Pemasaran dan Penjualan: Biaya untuk memasarkan produk atau layanan dan mendukung upaya penjualan, termasuk biaya iklan, promosi, dan komisi penjualan.
  • Biaya Penelitian dan Pengembangan: Biaya untuk melakukan penelitian dan pengembangan produk atau layanan baru.
  • Biaya Logistik dan Distribusi: Biaya untuk mengangkut produk dari pabrik ke pelanggan atau dari pemasok ke pabrik.

 

Baca Juga: Mengenal Perbedaan Biaya Langsung dan Tidak Langsung

 

Cara Mengukur Cost structure

Mengukur cost structure adalah langkah kritis dalam menganalisis kinerja keuangan perusahaan. Rumus untuk menghitung struktur biaya suatu bisnis adalah sebagai berikut:

 

Cost structure  = Biaya Tetap + Biaya Variabel

 

Untuk memahami struktur biaya perusahaan dalam format standar, yaitu dalam bentuk persentase, digunakan rumus berikut untuk menghitung kontribusinya:

 

Struktur Biaya (%) = Biaya Tetap (% dari Total) + Biaya Variabel (% dari Total)

 

Untuk memahami kontribusi masing-masing komponen biaya terhadap struktur biaya secara keseluruhan, rumus tersebut menghitung persentase masing-masing biaya tetap dan biaya variabel terhadap total biaya.

Dengan menggunakan persentase, perusahaan dapat menganalisis dan memahami proporsi berapa persen biaya tetap dan biaya variabel dari total biaya mereka. 

Informasi ini membantu perusahaan dalam membuat keputusan strategis, merencanakan anggaran, dan mengelola efisiensi operasional mereka dengan lebih baik.

 

Hubungan Cost Structure dengan Cost Allocation

Cost structure dan cost allocation saling terkait dalam konteks analisis biaya. Cost allocation adalah proses mengalokasikan biaya dari berbagai elemen struktur biaya ke produk atau layanan tertentu.

Cost allocation membantu perusahaan memahami biaya yang terlibat dalam memproduksi atau menyediakan setiap produk atau layanan secara lebih tepat.

Dalam mengalokasikan biaya, perusahaan perlu mempertimbangkan bagaimana berbagai biaya (seperti biaya overhead) dialokasikan ke unit produk atau layanan tertentu.

Pendekatan yang tepat dalam cost allocation dapat membantu perusahaan membuat keputusan yang lebih akurat tentang harga produk, mengidentifikasi produk yang kurang menguntungkan, dan mengoptimalkan profitabilitas keseluruhan.

 

Contoh Alokasi pada Cost Structure

Dua perusahaan, yaitu X dan Y. Perusahaan X adalah perusahaan yang baru saja didirikan dan telah menginvestasikan jumlah yang besar dalam mesin-mesin dan fasilitas manufaktur lainnya. 

Di sisi lain, perusahaan Y adalah perusahaan yang sudah mapan dan telah beroperasi di bidang manufaktur selama tiga tahun terakhir dan sekarang berencana untuk mengontrak pembuatan produknya.

Biaya variabel perusahaan X sangat sedikit dibandingkan dengan perusahaan Y. Perusahaan Y harus menanggung jumlah tetap yang disepakati untuk biaya pembelian produk yang diproduksi, dan biaya tetap perusahaan Y sangat rendah karena perusahaan Y telah mengontrak pembuatan produk dan hanya perlu menanggung biaya pembelian saja.

Sekarang, asumsikan perusahaan X dan Y keduanya memiliki 5.000 unit produk mereka, dan keduanya menjual produk mereka dengan harga $150 per unit, dan biaya pembelian produk yang dikontrak oleh perusahaan Y adalah $210.000, dan biaya per unit perusahaan X adalah $80 per unit. 

Maka:

 

Keuntungan Perusahaan X

= $(150-80) * 5.000 unit

= $70 * 5.000

= $350.000

 

Keuntungan Perusahaan Y

= $(150 * 5.000) – $210.000

= $540.000

 

Dari perhitungan di atas, jelas bahwa Perusahaan Y telah menghasilkan lebih banyak keuntungan daripada Perusahaan X karena Perusahaan Y memiliki biaya produk yang lebih rendah.

 

Lakukan Struktur Biaya Lebih Akurat dengan Software Akuntansi RedERP

 

banner rederp

 

Struktur biaya membantu perusahaan melakukan alokasi biaya sesuai dengan kebutuhan bisnis, sehingga tidak ada biaya yang melebihi kemampuan perusahaan atau juga biaya yang tidak efisien.

Namun, menyusun struktur biaya ini tidak mudah di sini kehadiran data dan catatan keuangan yang komprehensif sangat diperlukan. Maka dari itu, langkah pertama dalam melakukan struktur biaya adalah memiliki catatan keuangan yang lengkap.

Agar dapat dilakukan lebih mudah, penggunaan Software Akuntansi seperti RedERP akan sangat membantu Anda.

Software Akuntansi RedERP yang dapat membantu perusahaan dalam mengelola struktur biaya mereka dengan lebih akurat dan efisien.

RedERP memungkinkan perusahaan untuk mencatat biaya secara real-time. Setiap transaksi pembelian bahan baku, biaya overhead, dan biaya lainnya dapat langsung dicatat dalam sistem. Dengan demikian, informasi tentang biaya yang dikeluarkan selalu terbarui dan akurat.

Dengan menggunakan RedERP, perhitungan biaya dapat dilakukan secara otomatis berdasarkan data yang telah diinputkan. 

Misalnya, biaya overhead dapat dihitung berdasarkan metode alokasi yang telah ditentukan, sehingga mengurangi risiko kesalahan manusia dan memastikan konsistensi dalam perhitungan biaya.

RedERP juga dapat diintegrasikan dengan sistem lain yang digunakan dalam perusahaan, seperti sistem manufaktur atau sistem pemasaran.

Integrasi ini memungkinkan data biaya dari berbagai departemen atau fungsi diintegrasikan ke dalam satu platform, sehingga memberikan gambaran yang lebih lengkap tentang struktur biaya secara keseluruhan.

Secara keseluruhan, RedERP dapat mempermudah semua perhitungan biaya yang dikeluarkan perusahaan, termasuk mengelola cost structure. Tertarik menggunakan software ini? Segera ajukan demonya!

Tags:
Share:
Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
×

Hello!

Konsultasikan Kebutuhan ERP Disini atau Telp kami di +62812 111 42575

× Hubungi Kami