Siklus penjualan dapat melacak apa yang terjadi selama semua tahapan penjualan sedang berlangsung.
Jika siklusnya berjalan dengan optimal, akan lebih mudah bagi suatu bisnis menyesuaikan keperluannya berdasarkan konsumen yang sudah tertarget.
Untuk mengetahui lebih lanjut seputar siklus ini, RedERP akan membahasnya untuk Anda. Ketahui juga manfaat dan tahapan pentingnya disini!
Pengertian Siklus Penjualan
Siklus penjualan adalah tahap perkembangan penjualan dari awal hingga akhir, yang dilakukan oleh perusahaan kepada pelanggan.
Siklus ini dikenal juga dengan sales cycle ini memiliki proses yang cukup panjang dan beragam.
Seperti bagaimana sebuah perusahaan memperkenalkan produk pada konsumen, menarik perhatian mereka sampai bagaimana perusahaan menarik perhatian konsumen untuk membeli produknya.
Baca Juga: Apa Itu Product Life Cycle? Berikut Tahapan hingga Contohnya
Mengapa Siklus Penjualan Penting?
Siklus penjualan dalam sistem informasi manajemen sangatlah penting bagi kesuksesan bisnis dan keseimbangan pasar.
Siklus ini bisa membantu melacak semua transaksi penjualan, termasuk berapa banyak tahapan yang dilalui oleh produk dalam distribusi untuk sampai ke tangan konsumen.
Dengan melihat dan mengidentifikasi seluruh siklus yang ada dalam penjualan, akan mudah bagi perusahaan untuk mengevaluasi seberapa efektif saluran distribusi.
Selain itu, melihat sales cycle juga akan membantu perusahaan memperbaiki layanan penjualan untuk menjadi lebih baik lagi.
Manfaat Siklus Penjualan
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, tujuan akhir dari sales cycle adalah konsumen melakukan pembelian.
Itu artinya, keberadaan siklus penjualan ini berperan sebagai salah satu faktor penentu dari berhasil atau tidaknya tahap penjualan tersebut.
Selain itu, ada juga beberapa manfaat lain dari siklus penjualan, di antaranya:
- Meningkatkan produktivitas dan efektivitas tim sales.
- Untuk memperjelas tugas dari setiap sales.
- Membuat target penjualan semakin spesifik.
- Menciptakan proses sales yang lebih terukur dan terstruktur.
- Untuk meningkatkan rasa tanggungjawab pada sesama tim sales management.
- Bisa memberikan perhitungan hasil penjualan yang lebih akurat.
Perlu Anda ketahui, jika ingin mendapatkan berbagai manfaat di atas, menerapkan sales strategy yang tepat juga sangat diperlukan.
Ini merupakan rencana penjualan yang disusun secara sistematis oleh perusahaan tentang bagaimana perusahaan menjual produknya pada pelanggan.
Jika sales cycle dan sales strategy digabungkan, nantinya Anda akan semakin mudah dalam mencapai tujuan bisnis.
Baca Juga: Tips Menjalankan After Sales Service yang Baik
Tahapan dalam Siklus Penjualan
Sales cycle stages bisa membantu Anda mencapai tujuan penjualan yang diharapkan.
Adapun tahap siklus penjualan yang bisa Anda terapkan terdiri dari tujuh tahap. Berikut penjelasannya.
1. Menemukan Prospek
Di tahap ini, Anda hanya perlu mengumpulkan prospek dan menentukan apakah orang-orang ini cocok dengan persona pembeli Anda.
Maka dari itu, pastikan Anda memahami keunikan dari produk yang akan dijual dan apa tujuan dan manfaatnya
Jika sudah mendapatkan prospek yang kuat, Anda bisa langsung memasukkan informasi kontak mereka ke daftar CRM Anda.
2. Menghubungi Prospek
Apabila Anda sudah memiliki daftar prospek atau calon pelanggan, selanjutnya hubungi mereka dan jelaskan tentang apa yang Anda tawarkan.
Di tahap ini, Anda juga perlu mengembangkan strategi untuk melakukan kontak awal dengan pelanggan.
Dalam menghubungi prospek, Anda bisa menggunakan beberapa metode, seperti:
- Cold calling
- Email marketing
- Surat
- Visiting
- Media sosial
3. Kualifikasi Prospek Anda
Saat Anda menghubungi prospek, cobalah mengonfirmasi bahwa mereka mampu dan bersedia untuk membeli produk Anda.
Proses konfirmasi ini bisa menjadi cara Anda untuk menghemat waktu dalam proses penawaran produk.
Bila prospek sudah mengonfirmasi bahwa mereka bersedia membeli produk, lakukan identifikasi bagaimana produk Anda bisa memecahkan masalah mereka atau bantu mereka mencapai tujuannya.
4. Presentasikan Produk
Dalam tahap ini berikan promosi penjualan yang menarik dan meyakinkan mereka.
Jelaskan mengapa produk Anda sangat unik dan bagaimana hal tersebut bisa memberikan manfaat untuk pelanggan.
Jika masih memungkinkan, tunjukkan bahwa produk Anda benar-benar bermanfaat atau menunjukkan kegunaannya.
Selama tahap presentasi ini, Anda juga perlu meyakinkan pembeli bahwa Anda betul-betul profesional dalam berbisnis.
5. Yakinkan Pelanggan
Anda harus bisa memberi ruang kepada pelanggan potensial untuk berbagi kekhawatiran apa pun yang dimilikinya dan berikan solusi kepada mereka.
Bila Anda sudah memahami apa yang membuat pembeli ragu, lakukan penyesuaian penyampaian pesan Anda untuk mengatasi masalah mereka.
Dengan begini, Anda bisa meyakinkan mereka dan memang produk yang Anda tawarkan sesuai dengan mereka.
6. Closing
Setelah Anda merasa bahwa pelanggan sudah cukup mendapatkan informasi dan siap melakukan pembelian, tutup penjualan dengan memintanya melakukan pembelian.
Ada berbagai teknik penjualan yang dapat Anda gunakan untuk menyelesaikan penjualan, di sini penting untuk memilih metode man yang terbaik dan paling meyakinkan prospek untuk membeli produk.
7. Hasilkan Referensi
Setelah berhasil melakukan closing, cobalah tinjau manfaat apa yang pelanggan dapatkan dari membeli produk Anda.
Kepuasan pelanggan dapat mendatangkan prospek baru dengan teknik word of mouth, ini juga akan menghasilkan reputasi positif pada produk Anda.
Baca Juga: Rekomendasi Aplikasi Penjualan untuk Berbagai Bisnis
Fitur dalam Software CRM RedERP Bantu Manajemen Siklus Penjualan
Dalam proses manajemen siklus penjualan, mungkin spreadsheet cocok untuk menginput dan melacak informasi transaksi, jika tim penjualan Anda berskala kecil.
Namun, jika Anda harus menangani banyak prospek, tentu sheet ini akan cukup sulit diatur dan prosesnya lebih lama bukan?
Untuk itulah hadir software CRM yang bisa mengatur prospek, transaksi, serta tugas yang berkaitan dengan manajemen siklus penjualan.
Salah satu rekomendasi software CRM terbaik yang bisa Anda pilih yakni Software CRM RedERP.
Software yang satu ini bisa membantu Anda meningkatkan prospek dan penjualan secara efektif.
Dengan fitur-fitur terbaiknya seperti Customer and Opportunity Management, Anda bisa memetakan persebaran konsumen potensial dan peluang dalam pemasaran bisnis perusahaan yang berdasarkan niche tertentu.
Ada juga fitur Marketing Campaign-Promotion untuk merancang analisis serta strategi mendalam dalam setiap penjualan perusahaan dari banyak saluran sekaligus.
Fitur lainnya yang akan sangat membantu yakni Commission, Shipping Management, Reporting and Analysis, serta Sales Management.
Semua fitur tersebut bisa membantu Anda memudahkan manajemen siklus penjualan dengan efektif.
Tunggu apalagi, ajukan trialnya sekarang dan rasakan manfaatnya!
